Kita sering mendengar ungkapan "mencari Tuhan" atau "mencari kebenaran" mencuat di antara deru pencarian manusia akan hal-hal yang dianggapnya bisa membawa kebahagiaan atau mengamankan kehidupannya.
Jiwa pada dasarnya memang mencari sesuatu yang obyeknya bukan berasal dari alam material dunia ini, karena jiwa adalah makhluk langit dan berasal dari cahaya. Apa yang dicari oleh jiwa karenanya bukan komoditi yang bisa kita dapatkan di toko-toko online dan dibungkus rapi untuk dikirimkan ke alamat masing-masing. Apa yang dicari jiwa adalah hal-hal yang tinggi seperti ketenangan, kebahagiaan, kesadaran, pemahaman, kesabaran, kebersyukuran dll. Termasuk pencariannya tentang Tuhan.
Dalam Al Quran, ada sebuah ayat penting yang mengatakan tentang suatu masa ketika jasad-jasad manusia belum dilahirkan di muka bumi, semua jiwa manusia pernah berkumpul di suatu tempat dan menyaksikan Dia sang Rabb, Tuhan semesta alam.
(Ingatlah) ketika Tuhanmu mengeluarkan dari tulang punggung anak cucu Adam, keturunan mereka dan Allah mengambil kesaksiannya terhadap jiwa-jiwa mereka sendiri (seraya berfirman),
"Bukankah Aku ini Tuhanmu?"
Mereka menjawab, "Betul (Engkau Tuhan kami), kami bersaksi."
(Kami melakukannya) agar pada hari Kiamat kamu (tidak)mengatakan, "Sesungguhnya kami lengah terhadap hal ini."
QS Al A'raaf [7]:172
Memang ada suatu masa ketika jiwa-jiwa kita mengenal Tuhan. Dan sejak saat itu tidak ada yang didambakan oleh hati kecuali mencari jejak-jejak-Nya di semesta alam. Barangkali ini bisa menjelaskan kenapa kita selalu punya rasa mencari dan sebuah kerinduan yang dalam yang tak pernah bisa terpuaskan oleh segala sesuatu selain Dia.
Kita lebih paham sekarang kenapa manusia cenderung mencari Tuhan. Karena kita pernah mengenal-Nya dan jatuh cinta kepada-Nya. Dialah Sang cinta pertama kita. Sejak saat itu tak ada yang hati ini dambakan kecuali mencari jalan untuk mengenal dan mendekati-Nya. Dan bukankah seseorang hanya mencari sesuatu yang pernah dikenalnya dan kemudian merasa kehilangan?
Amsterdam, musim dingin 16 Desember 2024 / 15 Jumadil Akhir 1446 H
14.06
No comments:
Post a Comment