Jika kita menerima surat tugas yang mengatakan besok harus ke luar negeri, maka waktu 24 jam terasa singkat. Sibuk dengan mempersiapkan paspor, booking tiket, mencari hotel, menghitung bekal yang cukup selama perjalanan, setiap kebutuhan kita di tempat tujuan akan ditinjau secara seksama agar tidak terlunta-lunta nanti. Di saat malam hari tidur pun tidak nyenyak karena takut tertinggal pesawat yang berangkat di dini hari.
Jika semua upaya serius dikerahkan untuk sekadar bepergian antar negara di muka bumi, maka seserius apa seharusnya ikhtiar seseorang untuk menjelang kehidupan akhirat yang terbentang di hadapannya?
“Kamu tidak berdiam (di dunia), melainkan hanyalah sehari saja”. (Q.S Thaahaa: 104)
No comments:
Post a Comment