Dalam perjalanannya menuju untuk beribadah di atas gunung, Nabi Musa as berpapasan dengan seorang shalih yang meminta rahmat dan ada seorang lagi yang wajahnya tampak sedih dengan air mata bercucuran seraya meminta agar Musa bertanya kepada Tuhan apakah Dia masih mencintainya. Dia pun menjumpai seorang yang sedang dimabuk cinta yang berteriak kepadanya,
"Hei! Katakan kepada Tuhan bahwa aku sudah tidak sanggup lagi, bahwa aku sudah lelah menderita. Sudah selesai urusanku dengan-Nya dan Dia pun sudah tak ada urusan lagi denganku!"
Musa pun berjalan melewati mereka semua dengan tenang.
Ketika berhadapan dengan Tuhan, ia menceritakan tentang dua orang yang dijumpainya dan Tuhan berkata,
"Rahmat-Ku adalah bagi orang yang shalih dan cintaku bagi hamba-Ku yang lainnya; bagaimana dengan orang yang gila itu? Mengapa kau tidak menceritakannya?"
"Hamba tidak berani Tuhan, walaupun Engkau Maha Mengetahui" ujar Musa.
"Katakan kepadanya"kata Tuhan "bahwa Engkau adalah milik-Ku selamanya, Aku tidak akan pernah meninggalkanmu, walaupun engkau meninggalkan-Ku atau tetap bersama-Ku."
- Hafiz
No comments:
Post a Comment