Monday, February 24, 2020

Tidak ada satu kejadian sekecil apapun yang tidak berasal dari izin-Nya. Ketika di jalan ada seseorang menyalip mobil kita secara serampangan jangan langsung marah kepada yang bersangkutan. Bukan itu masalahnya. Karena kalau masih besar kadar amarah di dalam hati, pasti mudah terpancing oleh hal sederhana seperti itu. Seperti halnya orang yang besar kadar kesombongan dalam hatinya maka akan mudah terpancing amarahnya oleh sikap orang yang seolah kurang sopan atau tidak menghargainya. Jika kita hanya terjebak pada fenomenanya saja maka sampai kapanpun setiap persoalan yang datang akan menjadi salah orang lain, akan tetapi kotoran hati yang menjadi dedak sekian lama tidak pernah disadari hingga terbawa sampai mati. Na’udzubillahimindzaliik. Seorang hamba sejati akan selalu awas dalam kehidupannya dan melatih kepekaan hati untuk senantiasa bercermin ke dalam diri dalam merespon semua keadaan hidupnya. Jadi jangan buru-buru terjebak menyalahkan pasangan, menyalahkan orang tua, menyalahkan anak, menyalahkan si pengemudi yang sembrono itu atau hal-hal lain. Coba bercermin dari peristiwa itu karena tidaklah Allah menghendaki sesuatu kecuali hal itu hendaknya diambil pelajaran bagi mereka yang mau membaca. Maka bacalah dengan benar dengan nama Tuhanmu yang menciptakanmu. “Iqra bismiraabikalladzii khalaq”

No comments:

Post a Comment