Friday, June 25, 2021

 Menyikapi Keberlebihan


Saya biasanya tidak menyimpan banyak uang kontan di dompet, karena kebanyakan transaksi   menggunakan kartu. Tapi dua hari ini tiba-tiba ada beberapa keping uang logam, lupa sisa dari mana. Tidak banyak jumlahnya. Hanya saya belajar kalau Allah memberi sesuatu yang lebih (apapun itu, tak hanya yang bersifat materi) pasti Dia sudah desain peruntukannya. Artinya kita harus biasa berpikir bahwa semua kelebihan yang dia titipkan haruslah disalurkan untuk kepentingan orang lain. Agar jangan hanya berpikir bagi kepentingan diri dan keluarga kecil kita saja.


Hari ini saya dapatkan jawabannya secara tak terduga masuklah seorang tua renta dengan mendorong rolator (alat bantu jalan). Pakaiannya nyentrik dengan jaket kulit dan selendang warna merah muda cerah. Khas dandanan hippie. Dia membawa gitar dan mulai bernyanyi lagu-lagu balada dalam Bahasa Inggris, walaupun dia memberi pengantar dalam Bahasa Belanda. Selama saya tinggal 8 tahun di Belanda jarang sekali mendapati pengamen di dalam kereta, bisa dihitung jari. 


Saat beliau mulai berkeliling menyodorkan tangannya yang terbuka, pahamlah saya untuk siapa Allah datangkan keping-keping uang logam itu...masya Allah. Indahnya Dia mengorkestrasi alam semesta kehidupan😍

No comments:

Post a Comment