Tuesday, August 20, 2013

Ujian Bernama Kesempatan

Allah mengujimu dengan binatang buruan yang mudah didapat
- Al Quran

Tidak jarang kita kedatangan tawaran pekerjaan atau bisnis yang tampaknya menggiurkan. Sebenarnya tidak masalah apabila semua terukur kemampuannya. Tapi masalah akan timbul kalau pekerjaan itu dipaksakan dan kadar pemaksaan itu kita masing-masing yang mengetahuinya. Jangan sampai hati nurani yang sebenarnya tidak mau mengerjakannya dibungkam rapat-rapat karena berdalih 'kesempatan tidak datang dua kali' atau sudah putus asa karena tidak ada tawaran lain, jadi main sabet saja apa yang ada di depan mata dengan kalap.

Sahabat, ketahuilah bahwa seseorang yang menerima sesuatu pekerjaan yang dipaksakan , keluar dari natur jiwanya, by definition dalam Al Quran, dia itu murtad dari jati dirinya, ini adalah suatu dosa, hal yang tidak Allah sukai karena merusak sang hamba tersebut.

Bagaimana cara memilahnya? Pertama kita harus membaca betul siapa diri kita. Kenali betul potensi kita. Amati dibidang mana kita merasa sangat mengalir mengerjakannya. Lihat kembali perjalanan kehidupan, mana hal-hal yang Allah mudahkan kita untuk mengerjakannya. Hati nurani selalu berkata-kata, saat menerima sesuatu, diam dulu, istikharah, endapkan semua gemuruh keinginan dan ambisi duniawi dan dengarkan suara hati nurani yang lembut itu. Sungguh dalam kesempatan yang datang dan seolah-olah menggiurkan bisa jadi terletak ujian di sana.

(Disajikan ulang dari Kajian Hikmah Al Quran yang disampaikan Zamzam AJT, Januari 2006)


No comments:

Post a Comment