Friday, October 18, 2019
Musim gugur pun tiba.
Angin dingin dan kencang mulai bertiup dengan gagah, mengeringkan dan menggugurkan daun-daun yang mulai tampak menguning.
Demikianlah alam beradaptasi pada perubahan musim. Ada pohon-pohon yang harus kehilangan daun-daunnya untuk bertahan di musim dingin. Kecuali pohon-pohon tertentu (evergreen trees) yang daunnya dilapisi lilin untuk bertahan di musim dingin yang membeku.
Hilangnya daun adalah kebaikan untuk pohon tersebut. Agar ia tidak merana di musim dingin yang menjelang. Agar ia bisa terus hidup dan pada saatnya daun-daun yang segar akan bertumbuhan di musim semi.
***
Hidup kadang memasuki musim gugurnya. Ketika hal-hal yang tidak baik dari diri dan kehidupan kita Dia lepaskan dengan seribu satu mekanisme. Ada yang dengannya bercerai, tidak jadi menikah, kehilangan atau berganti pekerjaan, kehilangan orang yang dicintai, kehilangan zona nyaman, kehilangan kesehatan, dan kehilangan hal lain yang pada awalnya terasa menyakitkan. Tapi jika mau bersabar dan memahami gerak takdir-Nya, semua yang terjadi adalah untuk yang terbaik untuk menghadapi kehidupan di "musim" berikutnya. Agar kita tidak sengsara di alam berikutnya. Kemudian kita akan menyakdikan hal-hal baru didatangkan dengan indah, bagai bunga yang muncul di musim semi.
Jalaluddin Rumi berkata, "Jangan berduka, apapun yang hilang darimu akan datang dalam bentuk lain."
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment