Sejumlah duapuluhan anak usia empat hingga lima tahun diberi tugas oleh guru merangkai gambar pesawat, pilihannya pesawat itu tinggal landas atau mendarat. Hasilnya, seratus persen anak-anak merangkai pola pesawat yang tengah mendarat, tiba di tempatnya.
Everybody wants to be at home.
Hal-hal yang berbau "kepergian" dan keluar dari zona nyaman biasanya dihindari. Tapi, dimana "rumah" dan "zona nyaman" kita yang sebenarnya? Itu yang menjadi masalah. Karenanya orang siang malam tersibukkan dalam sebuah perlombaan, a pursuit of happiness. Sebuah perjalanan yang absurd yang jika kita di titik awal salah mendefinisikan kebahagiaan, salah menempatkan konsep sebuah tempat kembali dan keliru mengartikan apa itu zona nyaman yang kita meraih sakinah di dalamnya.
Ini sungguh sebuah pertanyaan yang patut direnungkan oleh kita semua. Tentang apa yang kita cari. Sebuah perenungan yang akan membentuk paradigma kehidupan dan dengannya kita melandaskan semua keputusan kehidupan.
Pada akhirnya kita semua akan pulang ke "rumah keabadian". Hanya ada yang pulang dengan selamat dan ada yang harus singgah dulu di tempat-tempat pemurnian karena lalai saat dalam kurun kehidupan dunia.
Semoga kita tergolong orang yang Dia selamatkan...Aamiin
#
Another airplane
Another sunny place
I'm lucky I know
But I wanna go home
Mmm, I got to go home
And I feel just like
I'm living someone else's life
It's like I just stepped outside
When everything was going right
Let me go home
I'm just too far
From where You are
I wanna come home...
- Michael Buble
No comments:
Post a Comment