Friday, June 9, 2017

Amal Saleh: Misi Rahasia Antara Hamba dan Tuhannya

Topeng kertas ini untuk kebanyakan orang mungkin tidak ada nilainya, jangankan membelinya diberi gratis pun belum tentu ada yang mau memajang di rumahnya.
Tapi buat saya topeng ini sangat berharga karena itu buah karya seorang anak yang dipersembahkan untuk ibunya. Maka saya pajang topeng itu di tempat yang tinggi di rumah.

Amal saleh itu mirip demikian, suatu tindakan yang orang lain bisa jadi meremehkan bahkan mencelanya. Ia bisa jadi sebuah 'tugas rahasia' antara Tuhan dengan hamba-Nya, sehingga orang tidak tahu - dan tidak perlu juga tahu sebenarnya. Bisa jadi amalan yang tidak masuk akal yang dicibir masyarakatnya seperti halnya amal saleh Nabi Nuh membuat perahu di atas bukit yang jauh dari lautan. Bisa jadi sebuah amalan berupa menanggung sakit yang cukup berat seperti yang ditanggung oleh Nabi Ayyub. Bisa jadi diam di rumah mengurus orang tua yang sudah sepuh dan lemah saat teman-teman sebayanya merantau mencari ilmu seperti yang dilakukan oleh Imam Tirmidzi, yang kemudian malah diajari langsung oleh Nabi Khidir yang datang mengunjunginya.

Amal saleh itu sering kali amalan yang sepi dari decak kagum manusia, jauh dari jutaan 'like' dan pandangan orang di sosial media tapi justru itu amalan yang membuat Tuhan tersenyum karena ridho menyambut perbuatan yang datang dari hati yang mencinta. Dan senyum-Nya itu sudah lebih dari cukup...



No comments:

Post a Comment